JAKARTA – Warga Kayu Besar Cengkareng Timur, Jakarta Barat yang tergabung di SSBKB, minggu (6/3/2022) menggelar pagelaran seni Budaya
Betawi.
Diketahui SSBKB ( Silahturahmi Sanggar Betawi Kayu Besar ) terbentuk sudah 5 tahun berjalan.
SSBKB merupakan wadah silahturahmi warga Kayu Besar dan wadah budaya Betawi yang ada di Kayu Besar yang terhimpun ada 14 sanggar mempunyai kreatifitas dan kemampuan tari, bela diri dan pembuatan bir pletok dan kami adakan kegiatan ini setahun sekali.” kata Marsin Kinoy ketua SSBKB di lokasi perumahan dinas kehutanan Cengkareng Timur, Jakarta Barat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ketua Panitia Muhammad Nurasan menyebut, kegiatan ini merupakan wujud kami sebagai warga Betawi untuk tetap melestarikan budaya Betawi dan tetap cinta Budaya.
Kemudian dia juga tambahkan, Karena selama ini banyak warga Betawi tercondong pada zaman yang sangat modern, hal itu kami ingin tetap menjaga dan menampilkan Budaya Betawi dan menyambung silahturahmi warga Betawi dan warga Jakarta yang ingin bergabung dan tidak membatasi untuk warga lainnya” ujar Nurasan.
Drs H. Ahmad Syaropi kepala suku dinas Kebudayaan Jakarta Barat hadir di acara pegelaran seni budaya Betawi mendukung dan memberikan apresiasi para penggiat seni khususnya budaya lokal Betawi.
Lebih lanjut Drs H. Ahmad Syaropi jelaskan, dengan pentas ini, Agar Budaya itu tidak fakum dalam melestarikan Kebudayaan Betawi, ” Dan kalau bukan kite siape lagi, kalau bukan kite yang melestarikan budaya ini”.
Drs H.Ahmad Syaropi juga menghimbau kepada warga yang hadir dan panitia yang menggelar pentas budaya Betawi untuk tetap patuhi Protkes.” imbuhnya.
Di tempat yang sama Muhammad Yasin atau lebih di kenal Bek Yasin mengatakan, Saat ini kegiatan mempertunjukkan produk budaya dalam bentuk festival / Pagelaran
menjadi salah satu produk wisata yang tidak kalah menarik daripada destinasi wisata
lainnya, seperti wisata alam, wisata religi, dan sebagainya. Karena kekayaan seni budaya
daerah memiliki nilai dan keunikan tersendiri yang menarik untuk dikunjungi”ujarnya
Lanjut Bek yasin “Seni budaya juga tidak hanya untuk dinikmati sebagai hiburan, tetapi bisa juga menjadi pengalaman estetik dan ruang edukasi bagi setiap orang yang ingin mempelajari seni dan kebudayaan suatu
daerah tertentu. Begitupun dengan acara acara pagelaran seni budaya Betawi di Jakarta Barat ini, kita harus membantu sanggar sanggar Betawi untuk lebih maju dalam koreografi dan penampilan, kami terus berbenah agar sanggar sanggar Betawi tidak tergerus oleh jaman”tutup bek yasin.
Red.Her