Gubernur Pramono Anung Sebut Kritikan Itu Obat Menyehatkan

Avatar

- Jurnalis

Selasa, 11 Maret 2025 - 02:45 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta- Menanggapi sebuah kritikan terkait soal menggunakan helikopter saat meninjau kondisi banjir yang terjadi di Jakarta dan sekitarnya beberapa waktu lalu. Gubernur Jakarta, Pramono Anung mengatakan sebuah kritikan yang di tujukan untuk dirinya adalah obat penyehat.

Pihaknyapun menyampaikan rasa terimakasih atas sebuah kritikan tersebut.

“Kritik itu merupakan obat yang sangat menyehatkan, saya dikritik apa saja terima kasih, matur nuwun,” ujar Pramono di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (10/3).

Ia menjelaskan, penggunaan helikopter untuk meninjau banjir tersebut bukan merupakan permintaannya. Menurutnya, peninjauan dilakukan untuk memantau secara menyeluruh kondisi terkini dari dampak banjir yang melanda Jakarta dan wilayah sekitarnya.

Baca Juga :  Usai Hari Raya Idul Fitri, DPRD Minta Gubernur Pram Gelar Pelantikan Pejabat

Tak hanya itu, dari tinjauan udara tersebut, Pramono juga ingin memantau kondisi sungai dan sodetan yang meluap.

Tak hanya itu, dari tinjauan udara tersebut, Pramono juga ingin memantau kondisi sungai dan sodetan yang meluap.

“Saya naik heli bukan permintaan saya, ada yang nawarin. Sehingga, memang kenapa kemudian dilihat dari atas karena pengen naturalisasi, sodetan di mana-mana itu bisa dilakukan. Jadi sekali lagi, naik heli bukan untuk gagah-gagahan,” jelas Pramono.

Seperti diketahui, Pramono melakukan peninjauan udara menggunakan helikopter pada Kamis (6/3) untuk memantau kondisi terkini banjir yang melanda sejumlah wilayah di Jakarta dan daerah sekitarnya. Peninjauan ini dilakukan untuk mendapatkan gambaran menyeluruh mengenai dampak banjir.

Baca Juga :  TL Arahan Gubernur, Plt.Sekda Rapat Bersama Dinas Perkebunan dan Peternakan Prov.Sulteng

Dari pantauan udara, Pramono melihat langsung wilayah-wilayah yang terdampak banjir, seperti permukiman warga dan jalan raya. Ia juga memantau kondisi sungai-sungai dan saluran air yang meluap akibat curah hujan tinggi beberapa hari terakhir.

“Saya ingin mengucapkan terima kasih terlebih dahulu ke Polairud yang memfasilitasi untuk melihat secara langsung banjir yang terjadi baik di Jakarta maupun di Bekasi. Kami tidak hanya di Jakarta, kami juga ke Bekasi, ke Babelan dan sebagainya,” tandas Pramono.(Leman/Bj)

Berita Terkait

Pemprov DKI Jakarta Beri Pembebasan Sanksi Administratif PKB dan BBNKB Hingga Akhir 2025
Sopir RBPI Curhat Barcode MyPertamina: “Solar Mahal, Tak Bisa Mengisi”
Jasaraharja Putera Wujudkan Komitmen ESG Melalui Program Recycle Old Uniform dalam Road to HUT ke-32 Bertema Satunaya
Jasaraharja Putera Raih Penghargaan TOP Human Capital Awards 2025, Komitmen Pengelolaan SDM Unggul dan Berkelanjutan
PERADIN Banten Jalin Silaturahmi dan Kolaborasi Strategis dengan Rutan Kelas I Jambe.
Jerit Tangis Pedagang Iringi Pembongkaran Kios di Kebayoran Baru
Pemkab Tangerang dan DP3AKB Banten Gelar Monev Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak di Teluknaga
Menteri AHY: 9,9 Juta Keluarga di Indonesia Belum Punya Rumah
Berita ini 6 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 10 November 2025 - 15:22 WIB

Pemprov DKI Jakarta Beri Pembebasan Sanksi Administratif PKB dan BBNKB Hingga Akhir 2025

Minggu, 9 November 2025 - 20:12 WIB

Sopir RBPI Curhat Barcode MyPertamina: “Solar Mahal, Tak Bisa Mengisi”

Jumat, 7 November 2025 - 15:05 WIB

Jasaraharja Putera Wujudkan Komitmen ESG Melalui Program Recycle Old Uniform dalam Road to HUT ke-32 Bertema Satunaya

Rabu, 5 November 2025 - 22:41 WIB

Jasaraharja Putera Raih Penghargaan TOP Human Capital Awards 2025, Komitmen Pengelolaan SDM Unggul dan Berkelanjutan

Rabu, 5 November 2025 - 21:00 WIB

PERADIN Banten Jalin Silaturahmi dan Kolaborasi Strategis dengan Rutan Kelas I Jambe.

Berita Terbaru