Keluhan Warga Soal KJP, Begini Kata Kasudin Pendidikan Wilayah 1 Jakbar

Avatar

- Jurnalis

Selasa, 10 Desember 2024 - 11:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta – Warga yang kurang mampu di wilayah Jakarta Barat, saat ini banyak yang mengeluh.

Penyebabnya adalah masalah Kartu Jakarta Pintar (KJP), dimana yang seharusnya Dana KJP untuk biaya anaknya terkait perlengkapan sekolah yang biasa mereka dapatkan, namun saat ini data mereka dianggap tidak layak.

“Sebelumnya kami dapat Dana KJP, tapi sekarang sudah tidak lagi, karena data kami dianggap tidak layak atau dicoret, dengan alasan yang belum kami ketahui, padahal kami warga yang tidak mampu,, seharusnya berhak mendapatkan Dana KJP Itu,” kata Rohaya Warga Semanan.

Menanggapi masalah ini, Kepala Suku Dinas Pendidikan wilayah 1 Jakarta Barat, Diding Wahyudin mengatakan, pihaknya akan menyelesaikan persoalan KJP yang kini dikeluhkan oleh warga Jakarta Barat.

Dikatakan Kasudis, apabila data warga tercoret dalam sistem yang sudah ditentukan, maka warga diharapkan bersabar dan mananti giliran yang kemudian untuk mengajukan kembali.

” Kalau tercoret, warga bisa mengajukan kembali.
Sekarang ini Dana KJP diprioritaskan dahulu untuk warga yang benar benar miskin.Ya kan ada warga miskin, kemudian ada lagi warga yang lebih miskin, yang memang membutuhkan,” ucap Kasudin.

Baca Juga :  Polres langsa bantu 300 paket beras untuk Warga Terdampak Kenaikan BBM di kota Langsa

Diding menjelaskan, Jika ada warga yang belum terselesaikan soal Kartu Jakarta Pintar (KJP), mereka bisa langsung ke posko pelayanan Di Sudin Pendidikan wilayah 1 Jakarta Barat.

“Kita mengadakan posko pelayanan di Sudin untuk KJP dan dilanjutkan berkoordinasi dengan kepala p40p , serta SKPD terkait jika ada hal yg belum terselesaikan,”ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, warga Jakarta Barat, saat ini banyak yang mengeluh, lantaran KJP yang biasa mereka dapatkan, kini sudah tidak lagi warga dapatkan. (LEMAN)

Berita Terkait

PCNU Subang Partners with Galuh Pakuan to Prepare Local Workforce for Subang Smart Politan and BYD Industry
NU Kabupaten Subang Gandeng Galuh Pakuan Persiapkan SDM Lokal untuk Subang Smart Politan dan Industri BYD
Maraknya Pemasangan Tiang dan Kabel Internet Liar Local Area Network (LAN), Di Kota Tangerang
Kang Uus Kuswanto Ajak Warga Jaga Pola Hidup Sehat
Viral Mobil Dinas RI 36, Mayor Teddy Sudah Ingatkan Raffi Ahmad
Penggiat Anti Korupsi Bali Kembali Datangi Kantor KPK Berikan Bukti Tambahan
ETOS: Kasus Hasto Kristiyanto Momentum PDIP Berbenah
Sukses Dilaksanakan Reuni Akbar Asrama Pucang Anom Surabaya Yang Ke 3 Di Prama Sanur Beach Bali.
Berita ini 34 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 13 Januari 2025 - 13:29 WIB

PCNU Subang Partners with Galuh Pakuan to Prepare Local Workforce for Subang Smart Politan and BYD Industry

Senin, 13 Januari 2025 - 09:35 WIB

NU Kabupaten Subang Gandeng Galuh Pakuan Persiapkan SDM Lokal untuk Subang Smart Politan dan Industri BYD

Minggu, 12 Januari 2025 - 15:42 WIB

Maraknya Pemasangan Tiang dan Kabel Internet Liar Local Area Network (LAN), Di Kota Tangerang

Minggu, 12 Januari 2025 - 15:38 WIB

Kang Uus Kuswanto Ajak Warga Jaga Pola Hidup Sehat

Minggu, 12 Januari 2025 - 15:16 WIB

Viral Mobil Dinas RI 36, Mayor Teddy Sudah Ingatkan Raffi Ahmad

Sabtu, 11 Januari 2025 - 14:01 WIB

ETOS: Kasus Hasto Kristiyanto Momentum PDIP Berbenah

Sabtu, 11 Januari 2025 - 13:41 WIB

Sukses Dilaksanakan Reuni Akbar Asrama Pucang Anom Surabaya Yang Ke 3 Di Prama Sanur Beach Bali.

Sabtu, 11 Januari 2025 - 09:36 WIB

Ramai Jadi Perancangan Di Medsos, Menteri Koperasi Bantah Gunakan Kendaraan RI 36

Berita Terbaru

Nasional

Kang Uus Kuswanto Ajak Warga Jaga Pola Hidup Sehat

Minggu, 12 Jan 2025 - 15:38 WIB

Nasional

Viral Mobil Dinas RI 36, Mayor Teddy Sudah Ingatkan Raffi Ahmad

Minggu, 12 Jan 2025 - 15:16 WIB