Pesawaran Lampung – Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk mencegah dan meminimalisir terjadinya kenakalan remaja, seperti yang dilakukan oleh Polres Pesawaran Polda Lampung, dengan mengerahkan seluruh pejabat utama (PJU) untuk menjadi pembina upacara.
Kegiatan menjadi pembina upacara di sekolah ini berlangsung hari Senin (05/02/2024), pukul 07.00 WIB s/d selesai, di 8 (delapan) sekolah menengah atas (SMA), (MAN) atau sekolah menengah kejuruan (SMK) yang ada di Kabupaten Pesawaran.
“Hari ini, PJU Polres Pesawaran saya perintahkan untuk menjadi pembina upacara bendera di sepuluh SMA atau SMK yang ada di Kabupaten Pesawaran sesuai surat Telegram dari Polda,” Ujar Kapolres.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Lanjutnya, adapun (8) delapan SMA, MAN atau SMK yang menjadi tujuan para PJU Polres sebagai pembina upacara bendera yakni SMK N 1 Negeri katon, SMK Pelita Gedong Tataan, SMK N 1 Gedong Tataan, SMA N 1 Tegineneng, MAN 1 Kedondong, SMA N 1 Padang Cermin, dan SMA N 2 Gedong Tataan.
Kapolres Pesawaran AKBP Maya Henny Hitijahubessy, S.H., S.IK., M.M., dan para PJU Polres yang menjadi pembina upacara di SMA atau SMK adalah Wakapolres,dan Para Kapolsek jajaran. Saat menjadi pembina upacara, masing-masing Pembina upacara menyampaikan sambutan dari Kapolda Lampung, Irjen Pol Helmy Santika, SH, SIK, M.Si,.
Kapolres menjelaskan, upacara bendera yang rutin dilakukan setiap hari Senin adalah untuk menanamkan nilai-nilai sikap kedisiplinan, penghormatan kepada para pahlawan, dan dapat dijadikan untuk membentuk diri dalam bersikap sebagai pelajar yang berkarakter, sehingga berguna bagi bangsa dan negara.
“Kenakalan remaja yang banyak terjadi di kalangan pelajar diantaranya penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang, perilaku bullying (perudungan), geng motor, dan tawuran antar pelajar. Banyak sekali dampak negatif yang ditimbulkan oleh kenakalan remaja ini, selain bisa merugikan diri bagi pelaku sendiri, hal tersebut juga bisa merugikan masyarakat,” jelas Kapolres.
Untuk mencegah dan meminimalisir terjadinya kenakalan remaja, peran dari para guru dan orang tua sangat menentukan. Guru merupakan orang tua bagi para pelajar saat berada di sekolah. Selain mengajar mata pelajaran di dalam kelas, guru juga harus mampu mengasah soft skill para pelajar, dan membentuk pelajar yang berkarakter sehingga memiliki etika, budi pekerti, serta sopan santun.
Peran orang tua juga tidak kalah penting dalam mendidik anak saat sedang berada di rumah. Untuk itu, orang tua dan guru harus saling bekerjasama dalam mengawasi, dan mendidik anak-anak guna menyiapkan masa depan mereka yang lebih baik.”Tutup Kapolres”.
Pewarta : P.Tambunan/red
Sumber : Humas Polres Pesawaran
